Pabrik Es KUD Bina Mina Diduga Cemari Lingkungan, LSM PBSR Desak Pemerintah Bertindak
Lampung Timur —pojokjurnal@gmail.com |Keluhan warga terkait aktivitas operasional Pabrik Es milik KUD Bina Mina di Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur, kian memuncak. Suara bising mesin yang beroperasi nyaris 24 jam, serta dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah dan uap amoniak dari pabrik, menjadi sorotan tajam masyarakat setempat. Rabu. 07/05/2025
Sejumlah warga mengungkapkan keresahannya karena suara mesin pabrik sangat mengganggu ketenangan lingkungan. Tak hanya itu, limbah cair dan gas yang diduga berasal dari proses pendinginan di pabrik tersebut dinilai mencemari lingkungan sekitar dan berpotensi mengganggu kesehatan warga, terutama anak-anak dan lansia.
Seorang warga mengungkapkan bahwa mereka sudah lama merasa terganggu dengan operasional pabrik tersebut, namun belum ada langkah konkret dari pihak terkait. Bahkan, menurut informasi, salah satu pekerja yang sebelumnya menyuarakan kondisi buruk di dalam pabrik disebut-sebut telah diberhentikan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua LSM PBSR (Perkumpulan Basar Solidaritas Rakyat) Provinsi Lampung, Zaenudin, menyampaikan kecaman keras atas dugaan kelalaian pihak pengelola pabrik dan meminta pemerintah daerah serta dinas lingkungan hidup segera turun tangan.
"Kami dari LSM PBSR akan segera melaporkan persoalan ini ke instansi terkait, termasuk Dinas Lingkungan Hidup dan instansi perizinan lainnya. Bila terbukti dalam operasional pabrik ini terjadi pelanggaran terhadap regulasi lingkungan atau keselamatan kerja, kami mendesak agar dilakukan evaluasi menyeluruh dan diberikan sanksi tegas," tegas Zaenudin.
Zaenudin juga menambahkan bahwa keberadaan industri di tengah pemukiman warga harus mengedepankan asas keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Ia meminta agar pihak berwenang tidak menutup mata terhadap aspirasi warga yang telah lama terdampak.
Saat ini masyarakat berharap adanya tindakan nyata dari pemerintah daerah dan lembaga terkait untuk mengevaluasi izin dan dampak lingkungan dari Pabrik Es KUD Bina Mina, agar persoalan ini tidak terus berlarut dan merugikan warga sekitar.
Red
Posting Komentar